Anda Importir Pemula? Yuk Berkenalan Dengan Istilah-Istilah Dalam Dunia Import

Jika Anda yang sering melakukan kegiatan impor, atau penerimaan barang dari luar negeri, tentunya akan ada beberapa istilah yang mungkin terdengar asing di telinga Anda, terutama bagi Anda yang memang baru dalam dunia bisnis import ini. Namun, Anda jangan salah dalam mengartikan istilah-istilah yang digunakan tersebut, jika Anda tidak ingin pengiriman barang Anda mengalami kendala. Impor sendiri adalah kegiatan melakukan pengiriman barang dari luar negeri atau dari negara asal ke Indonesia. Oleh karena itu, tidak ada salahnya jika kamu mengenal beberapa istilah impor yang kerap muncul dalam kegiatan impor. Berikut adalah beberapa istilah dalam impor yang bisa kalian ketahui.

• Izin Custom

Adalah istilah untuk sebuah proses pemeriksaan dokumen, perhitungan pajak, dan pengeluaran barang di negara.

• FOB (Free On Board)

Istilah ini artinya Anda memberikan penawaran harga barang hanya sampai ke atas kapal, dan belum termasuk biaya kapal.

• CIF (Cost, Insurance and Freight)

Ini artinya Anda memberikan harga penawaran biaya mencakup harga barang, kapal dan asuransi.

• CNF (Cost and Freight)

Ini artinya, Anda mendapatkan penawaran harga yang mencakup harga barang dan harga pengiriman.

• Custom Clearance

Ini adalah proses pemeriksaan dokumen kepabeanan, perhitungan total pajak, dan pengeluaran barang dari negara tujuan kiriman barang tersebut.

• OFR (Ocean Freight Rate)

Ini adalah tarif dasar untuk ongkos pengiriman jalur laut. Umumnya, harga yang tertera adalah per cubic meter atau kubikasi. Cara menghitung kubikasi juga ditentukan berdasarkan P x L x T / 6000 atau berdasarkan berat aktual dari barangnya.

• AFR (Air Freight Rate)

Ini adalah tarif dasar untuk ongkos pengiriman jalur udara dan umumnya satuan yang digunakan adalah kilogram arau pounds (lbs).

• FCL (Full Container Load)

Jika melakukan pengiriman via laut Anda akan akrab dengan istilah yang satu ini, yaitu FCL. Artinya, pengiriman barang yang sama dengan satu kontainer penuh (dalam kisaran 20 metrik tons untuk ukuran 40ft atau 10 metrik tons untuk ukuran 20ft kontainer).

• LCL (Loss Container Load)

Istilah yang digunakan dimana jumlah barang dalam pengiriman tidak mencapai  satu kontainer full, sehingga biasanya dalam satu kontainer terdiri dari banyak pengirim.

• PIB (Pemberitahuan Impor Barang)

Ini adalah dokumen pemberitahuan dari pihak importir kepada pemerintah dalam hal ini bea cukai atas barang yang diimpor.

• Notul

Merupakan suatu kondisi saat barang tidak dapat dikeluarkan karena dokumen tidak valid, pemutihan, ditemukan pemalsuan dokumen, atau adanya perubahan invoice. Umumnya, dari pihak bea masuk menjadi tinggi, dan umumnya terkena biaya sewa gudang di pelabuhan ketika barang tidak dikeluarkan.

• HS Code (Harmonized System Code)

Ini merupakan tanda pengenal barang atau digunakan untuk mengidentifikasi suatu klasifikasi barang. HS Code ini berupa angka-angka yang memudahkan untuk mengenali produk secara detail.

• Volumetrik

Ini merupakan istilah untuk perbandingan antara berat real atau aktual suatu barang kiriman dengan berat hasil perkalian dari dimensi barang kiriman. Volumetrik biasanya juga disebut sebagai barang ringan makan tempat, nantinya yang akan tercatat adalah yang terberat.

• AWB (Air Way Bill)

Ini merupakan bukti pengiriman barang jika melalui jalur udara. Pada AWB biasanya digunakan untuk mengidentifikasi barang dan terdapat barcode untuk melacak posisi barang.

• BL (Bill of Lading)

BL merupakan bukti pengiriman jika melalui jalur laut. Umumnya, BL digunakan untuk mengidentifikasi barang dan terdapat barcode untuk melacak posisi barang melalui jalur laut.

• Commercial Invoice

Adalah istilah untuk sebuah dokumen yang diperlukan untuk barang yang terkena bea saat sampai pada negara tujuan. Digunakan untuk menjadi dasar perhitungan pajak oleh pihak bea cukai.

• API (Angka Pengenal Importir)

Izin atau identitas importir karena setiap impor hanya bisa dilakukan oleh importir yang memiliki API. API terdiri dari dua yaitu, API umum dan API terbatas.

• Konsolidasi

Adalah istilah yang digunakan untuk proses penggabungan beberapa kiriman menjadi satu, sehingga dapat memperkecil biaya ongkos kirim secara keseluruhan.

• Packing List

Adalah sebuah daftar sistem pengepakan barang yang diimpor. Isinya adalah detail data pengirim, consignee, nama barang, jumlah barang, jenis barang, jenis dan jumlah kemasan, berat, kubikasi, shipping number, nama kapal, pelabuhan muat, pelabuhan bongkar, dan lain-lain.

• Forwarder Company

Adalah sebuah perusahaan atau jasa perantara yang membantu untuk prosedur impor barang yang merangkap ekspedisi muatan kapal laut atau ekspedisi muatan kapal udara, menyewa kontainer ke shipping lines, dan bisa mengirim barang sampai ke pelabuhan di negara tujuan. Bisa menerbitkan dokumen pengapalan seperti BL dan AWB. Umumnya, jasa forwarder melakukan pengiriman door to door, ada juga yang menyediakan jasa pembayaran baik itu Paypal untuk Amazon Amerika ataupun Alipay dari Alibaba China.

• Exwork

Dalam istilah impor, terdapat persyaratan dagang dimana sistem pembelian suatu barang tersebut hanya harga barangnya saja. Tidak atau belum termasuk biaya stuffing, handling fee, forwarding fee, serta biaya lain-lainnya. Semua biaya tersebut merupakan tanggungan dari pihak buyer atau importir.

• CBM (Meter Kubik)

CBM adalah singkatan dari “Cubic Meter” atau meter kubik. Dalam kegiatan impor, istilah ukuran ini biasa digunakan dalam pengiriman laut. Cara menghitung kubikasi biasanya dihitung berdasarkan satuan beratnya. Ukuran ini biasanya mengacu kepada jumlah total meter kubik yang dibutuhkan untuk mengepak dan mengirimkan paket. Metode yang tepat untuk menghitung CBM atau kubikasi ini berbeda-beda, tergantung pada bentuk paketnya.

Itulah beberapa istilah dalam impor, semoga informasi di atas dapat menambah wawasan Anda mengenai dunia impor, agar bisnis impor Anda semakin lancar. Informasi yang telah disampaikan di atas, hanya sebagiannya saja. Namun, setelah Anda memasuki dan memulai bisnis di dunia impor, Anda akan banyak belajar dan bertemu dengan istilah-istilah impor lainnya.