Dalam dunia logistik dan ekspedisi, istilah “kubikasi” seringkali muncul. Kubikasi adalah metode khusus yang digunakan untuk menghitung volume kargo. Metode ini sangat penting, terutama dalam bisnis ekspedisi seperti jasa impor barang, di mana kubikasi sering digunakan dalam perhitungan biayanya.
Kubikasi adalah metode pengukuran volume suatu objek dalam satuan kubik. Dalam konteks logistik, kubikasi digunakan untuk menghitung volume barang kiriman. Metode ini sangat penting karena dapat membantu dalam menentukan biaya pengiriman barang. Dengan demikian, pemahaman tentang kubikasi sangat penting bagi siapa saja yang terlibat dalam bisnis impor barang.
Sebagai contoh, bayangkan Anda adalah seorang pengusaha yang ingin mengimpor sejumlah besar barang dari luar negeri. Barang-barang tersebut mungkin beragam, mulai dari peralatan rumah tangga hingga peralatan industri. Untuk menghitung biaya pengiriman, Anda perlu mengetahui volume total barang-barang tersebut. Inilah di mana kubikasi menjadi sangat penting.
Dalam dunia logistik, ada beberapa metode perhitungan biaya kirim. Salah satunya adalah dengan menggunakan kubikasi. Metode ini digunakan karena terkadang ada barang yang bobotnya ringan tetapi punya ukuran besar. Oleh karena itu, penggunaan kubikasi dalam perhitungan biaya kirim menjadi sangat penting. Dengan demikian, pemahaman tentang kubikasi sangat penting bagi siapa saja yang terlibat dalam bisnis impor barang.
Hal ini dapat dicontohkan ketika Anda ingin mengirim sejumlah besar balon ke pesta ulang tahun. Meskipun balon-balon tersebut sangat ringan, mereka membutuhkan banyak ruang. Jika Anda hanya menghitung berdasarkan berat, biaya pengiriman mungkin tampak sangat rendah. Namun, jika Anda menghitung berdasarkan volume (kubikasi), Anda akan mendapatkan gambaran yang lebih akurat tentang biaya pengiriman.
Cara menghitung kubikasi cukup mudah. Anda hanya perlu mengalikan panjang, lebar, dan tinggi barang kiriman. Misalnya, jika Anda mengirim barang dengan ukuran 5 x 3 x 2 meter, maka kubikasinya adalah 30 meter kubik atau 30 CBM. Dengan demikian, pemahaman tentang kubikasi sangat penting bagi siapa saja yang terlibat dalam bisnis impor barang.
Untuk dapat mencoba menghitung kubikasi, kita dapat mengambil contoh kegiatan pengiriman lemari ke luar negeri. Lemari tersebut memiliki dimensi 2 x 1.5 x 1 meter. Untuk menghitung kubikasi, Anda cukup mengalikan semua dimensi tersebut (2 x 1.5 x 1 = 3 CBM). Dengan demikian, Anda dapat mengetahui bahwa lemari tersebut memiliki volume 3 meter kubik.
Kubikasi adalah metode yang sangat penting dalam dunia logistik dan ekspedisi. Dengan memahami kubikasi dan cara menghitungnya, Anda dapat lebih mudah dalam mengestimasi biaya pengiriman barang. Oleh karena itu, pemahaman tentang kubikasi sangat penting bagi siapa saja yang terlibat dalam bisnis impor barang.